Bertempat di Ruang Rapat Garuda Lantai 1 Bapperida Pati pada Kamis (8/5) pagi, Tim Robotik MTs. Salafiyah Kajen melakukan presentasi karya di Ajang Lomba Kreativitas dan Inovasi Masyarakat (Krenova) Pati Innovation Award 2025. Tim Robotik MTs. Salafiyah Kajen merupakan salah satu dari jumlah total 20 peserta yang lolos seleksi sehingga berhak melanjutkan ke tahap presentasi. Berlomba di kategori umum dengan lawan-lawan yang berasal dari instansi dengan jenjang lebih tinggi seperti SMK, SMA, dan masyarakat umum tidak membuat semangat Tim Robotik MTs. Salafiyah Kajen kendur.
“Performa dan hasil yang diraih sudah cukup mengesankan. Apalagi lawan kita di jenjang yang lebih tinggi, lebih dewasa dibanding tim kita. Hasil ini bisa jadi indikator yang mencerminkan masa depan cerah bagi Tim Robotik Mts. Salafiyah Kajen,” ujar Bapak Farid Eko Susanto selaku Guru Pembimbing Tim Robotik MTs. Salafiyah Kajen.
Melalui performa di ajang Krenova 2025 tersebut Farid menilai Tim Robotik MTs. Salafiyah Kajen masih akan terus mengevaluasi kekurangan yang ada. Misalnya cara berkomunikasi saat presentasi, penguasan materi, dan tentunya perbaikan mentalitas. Farid menekankan anak-anak harus memiliki mental juara, selalu siap dalam kondisi apapun.
“Target ke depan, Tim Robotik nanti bisa lolos OPSI 2025 dan bisa meraih juara di MYRES 2025. Semoga bisa terwujud,” ucap Pak Farid optimistis.
Sementara itu, Guru Pendamping Lomba Tim Robotik MTs. Salafiyah Kajen, Bapak Resza Mustafa, S.S. menyatakan Krenova 2025 merupakan ruang yang harus dimanfaatkan dan didukung sebagai sarana pengembang daya inovasi serta kreatifitas masyarakat Pati di era yang serba canggih. “Ajang ini sangat positif karena dapat menumbuhkan jiwa kompetitif masyarakat dari berbagai kalangan, utamanya pelajar dan akademisi. Langkah Bapperida Pati ini patut diapresiasi dan harus terus mendapat dukungan,” kata Pak Resza.
Lomba Krenova Pati Innovation Award sejak pertama kali diselenggarakan pada 2022 telah menunjukkan tren positif. Hal ini berdasarkan dari berbagai prestasi yang telah ditunjukkan para peserta baik di tingkat provinsi maupun nasional. Setelah mengikuti Krenova, para peserta diharapkan dapat terus berinovasi agar produk yang telah dihasilkan sampai pada tahap hilirisasi atau komersialisasi sehingga memunculkan start up business yang dapat menciptakan lapangan kerja seluas-luasnya bagi daerah.
(Red./MTs./SLF)